Cara Ngecas Laptop Yang Benar – Cara ngecas laptop yang benar tentu saja penting diketahui oleh para pengguna laptop. Hal ini dikarenakan penggunaan laptop yang tidak teratur dapat menyebabkan kerusakan pada laptop. Oleh karena itu, berikut ini adalah cara ngecas laptop yang benar yang bisa Anda lakukan. Pertama, sebelum Anda mengecas laptop, pastikan bahwa kabel charger dan perangkat laptop Anda dalam kondisi baik. Anda harus mengecek konektor charger dan port laptop untuk memastikan mereka tidak rusak atau kotor. Jika ada kerusakan, pastikan untuk memperbaikinya sebelum mengecas. Kedua, pastikan untuk menggunakan charger yang sesuai dengan laptop Anda. Jika Anda menggunakan charger yang tidak cocok, ini dapat menyebabkan kerusakan pada laptop. Pastikan juga untuk mengecek daya listrik yang sesuai dengan laptop Anda. Ketiga, pastikan untuk melakukan ngecas laptop di tempat yang aman. Jangan mengecas laptop di lokasi yang lembab atau berdebu. Juga, pastikan bahwa tidak ada perangkat lain yang terhubung ke laptop Anda saat mengecas. Keempat, jangan mengecas laptop secara bersamaan dengan menggunakan perangkat lain. Tekanan listrik yang diterima oleh laptop dapat berubah saat menggunakan perangkat lain, sehingga dapat menyebabkan kerusakan. Kelima, pastikan untuk mengecas laptop hingga penuh. Saat mengecas laptop, Anda harus menunggu hingga laptop mencapai daya penuh. Jika Anda menghentikannya sebelum daya penuh, maka laptop Anda tidak akan mencapai daya penuh. Demikian cara ngecas laptop yang benar. Penting untuk mengingat bahwa pemeliharaan laptop yang tepat dapat membantu Anda untuk menjaga laptop Anda agar tetap berfungsi dengan baik selama bertahun-tahun. Jadi, pastikan untuk mengikuti cara ngecas laptop yang benar agar laptop Anda selalu berfungsi dengan baik. Daftar Isi 1 Penjelasan Lengkap Cara Ngecas Laptop Yang 1. Sebelum mengecas laptop pastikan bahwa kabel charger dan perangkat laptop dalam kondisi 2. Gunakan charger yang sesuai dengan 3. Ngecas laptop di tempat yang 4. Jangan mengecas laptop secara bersamaan dengan menggunakan perangkat 5. Mengecas laptop hingga daya 6. Melakukan pemeliharaan laptop secara teratur. Penjelasan Lengkap Cara Ngecas Laptop Yang Benar 1. Sebelum mengecas laptop pastikan bahwa kabel charger dan perangkat laptop dalam kondisi baik. Sebelum mengecas laptop, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Hal pertama yang harus diperhatikan adalah pastikan bahwa kabel charger dan perangkat laptop dalam kondisi baik. Pastikan bahwa kabel charger tidak rusak atau memiliki bantalan yang rusak. Periksa juga bagian konektor laptop untuk melihat apakah masih dalam kondisi baik atau tidak. Jika ada kerusakan pada kabel charger atau konektor laptop, sebaiknya mengganti dengan yang baru. Hal ini penting untuk diperhatikan karena jika kabel charger atau konektor laptop rusak, hal ini dapat menyebabkan arus listrik yang berlebihan melalui komponen elektronik laptop. Ini dapat menyebabkan kerusakan pada laptop Anda. Selain itu, jika kabel charger atau konektor laptop tidak dalam kondisi baik, hal ini juga dapat mengakibatkan tegangan yang rendah, sehingga laptop tidak dapat mengisi daya dengan benar. Oleh karena itu, sebelum mengecas laptop, pastikan bahwa kabel charger dan perangkat laptop dalam kondisi baik. 2. Gunakan charger yang sesuai dengan laptop. Ketika Anda akan mengisi daya laptop Anda, hal yang paling penting adalah menggunakan charger yang sesuai dengan laptop yang Anda miliki. Jika menggunakan charger yang kompatibel, maka Anda akan menghindari berbagai masalah yang berpotensi menyebabkan kerusakan serius pada laptop Anda. Beberapa laptop memiliki spesifikasi charger yang berbeda. Jika Anda tidak menggunakan charger yang sesuai dengan spesifikasi laptop Anda, maka bisa berakibat fatal, seperti kebakaran pada laptop dan bahkan rusaknya komponen-komponen internal laptop. Untuk memastikan bahwa Anda menggunakan charger yang benar, pastikan Anda membaca instruksi penggunaan yang tercantum di laptop Anda. Pada instruksi penggunaan, Anda akan menemukan informasi mengenai jenis dan daya charger yang sesuai dengan laptop Anda. Selain itu, jika Anda tidak yakin tentang spesifikasi charger yang Anda butuhkan, Anda dapat menghubungi produsen laptop untuk mengetahui jenis charger yang sesuai dengan laptop Anda. Jadi, gunakan charger yang sesuai dengan laptop Anda untuk menghindari berbagai masalah yang berpotensi menyebabkan kerusakan serius pada laptop Anda. Selalu pastikan untuk membaca instruksi penggunaan atau menghubungi produsen laptop untuk memastikan Anda menggunakan charger yang sesuai. 3. Ngecas laptop di tempat yang aman. Ngecas laptop di tempat yang aman adalah salah satu cara yang benar untuk mengisi daya laptop. Tempat yang aman bagi laptop dapat didefinisikan sebagai tempat yang tidak berisiko jatuh, terkena air, dan terkena sinar matahari langsung. Pilih tempat yang tidak berdebu dan tidak berdebu. Hal ini penting untuk memastikan bahwa laptop Anda aman dari debu dan kotoran yang dapat menembus konektor atau port yang terhubung dengan charger laptop. Selain itu, hindari mengisi daya laptop di tempat yang panas. Suhu panas dapat membuat komponen laptop cepat rusak dan menyebabkan kerusakan permanen. Pastikan bahwa tempat Anda memilih untuk mengisi daya laptop memiliki cukup ruang untuk mengalirkan udara. Kebanyakan laptop dirancang dengan ventilasi internal yang memungkinkan udara masuk dan keluar dari laptop. Jika laptop Anda ditempatkan di tempat yang sempit, udara tidak akan bisa mengalir dengan bebas. Hal ini dapat membuat laptop menjadi panas dan menyebabkan kerusakan. Selain itu, hindari mengisi daya laptop di tempat yang berisiko kebakaran. Sebaiknya jangan mengisi daya laptop di dekat peralatan listrik atau kabel yang terhubung dengan sumber tegangan yang berisiko tinggi. Jangan biarkan charger laptop Anda terkena sinar matahari langsung. Hal ini akan menyebabkan panas berlebih pada komponen laptop dan menyebabkan kerusakan. Sebagai tambahan, jangan pernah mengisi daya laptop di tempat yang berisiko jatuh. Jatuhnya laptop dapat menyebabkan kerusakan pada komponen laptop. Pastikan bahwa tempat Anda memilih untuk mengisi daya laptop aman dan stabil. Ini akan memastikan bahwa laptop Anda aman dan terlindungi dari risiko kerusakan yang disebabkan oleh keadaan yang tidak aman. 4. Jangan mengecas laptop secara bersamaan dengan menggunakan perangkat lain. Cara mengecas laptop yang benar adalah penting untuk menjaga keselamatan laptop dan mencegah kerusakan. Oleh karena itu, penting untuk mematuhi beberapa aturan keselamatan saat mengecas laptop. Salah satu aturan yang paling penting adalah jangan mengecas laptop secara bersamaan dengan menggunakan perangkat lain. Perangkat lain yang dimaksud adalah seperti televisi, perangkat audio, lampu, atau bahkan komputer lain yang sedang menggunakan daya listrik yang sama. Hal ini bisa menyebabkan arus listrik mengalir secara tak terkontrol ke laptop, yang dapat mengakibatkan kerusakan pada laptop. Mengecas laptop secara bersamaan dengan perangkat lain juga dapat menyebabkan arus listrik mengalir dari laptop ke perangkat lain. Ini akan menyebabkan kerusakan pada laptop dan perangkat lain. Selain itu, mengecas laptop secara bersamaan juga bisa menyebabkan gangguan pada sistem listrik. Hal ini dapat menyebabkan banyak masalah, seperti masalah kebakaran, jaringan listrik yang tidak stabil, dan bahkan komputer yang rusak. Untuk alasan ini, penting untuk memastikan bahwa jika Anda mengecas laptop, Anda tidak menggunakan perangkat lain yang menggunakan daya listrik yang sama. Hal ini akan memastikan bahwa laptop Anda tetap aman dan terhindar dari kerusakan listrik. 5. Mengecas laptop hingga daya penuh. Mengecas laptop hingga daya penuh merupakan langkah yang tepat untuk memastikan laptop Anda berfungsi dengan baik. Menggunakan daya penuh memungkinkan laptop Anda untuk mengoptimalkan fungsi baterai dan memastikan bahwa laptop Anda dapat digunakan dengan maksimal. Ini juga dapat membantu meningkatkan umur baterai laptop Anda. Cara mengecas laptop hingga daya penuh cukup sederhana. Pertama, pastikan laptop Anda dalam keadaan mati. Kedua, hubungkan charger ke laptop Anda. Ketiga, pastikan laptop Anda dalam keadaan hidup. Keempat, biarkan laptop Anda terhubung ke charger hingga daya penuh. Terakhir, lepaskan charger dari laptop Anda. Mengecas laptop hingga daya penuh dapat memastikan bahwa laptop Anda berfungsi dengan benar. Ini juga dapat membantu meningkatkan umur baterai laptop Anda. Namun, jika Anda tidak mengecas laptop Anda hingga daya penuh, Anda dapat mengalami masalah dengan prosesor yang berjalan lebih lambat dan pemutar video yang berjalan lebih lambat. Itu sebabnya penting untuk mengecas laptop Anda hingga daya penuh setiap kali Anda mengecasnya. Untuk memastikan bahwa laptop Anda selalu mengecas hingga daya penuh, pastikan untuk memilih charger yang sesuai dengan tipe laptop Anda. Ini akan memastikan bahwa laptop Anda mendapatkan jumlah daya yang tepat untuk mengecas baterainya. Jika Anda tidak yakin tentang tipe charger yang Anda butuhkan, Anda dapat meminta saran dari pemasok perangkat lunak atau pemasok laptop Anda. 6. Melakukan pemeliharaan laptop secara teratur. Pemeliharaan laptop secara teratur adalah salah satu cara untuk memastikan bahwa laptop Anda berfungsi dengan baik. Hal ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari menjaga agar laptop Anda tetap bersih dan bebas dari debu, sampai mengecek untuk memastikan bahwa perangkat lunak dan perangkat keras yang Anda gunakan berfungsi dengan benar. Pertama, pastikan untuk selalu menjaga kebersihan laptop Anda. Debu yang terkumpul di sekitar laptop dapat menyebabkan overheat dan menyebabkan masalah dengan kinerja laptop Anda. Gunakan lensa pembersih dan kain lembut untuk membersihkan laptop Anda secara teratur. Pastikan untuk tidak menyentuh komponen elektronik di dalam laptop, dan untuk mengosongkan port USB dan port lainnya yang tidak sedang digunakan. Kedua, periksa perangkat lunak yang Anda gunakan. Pastikan untuk mengunduh pembaruan terbaru untuk aplikasi yang Anda gunakan, dan pastikan untuk memeriksa keamanan laptop Anda secara teratur. Pastikan untuk membuat cadangan dari data-data penting Anda secara teratur untuk memastikan bahwa Anda tetap memiliki akses ke informasi Anda. Ketiga, pastikan untuk memeriksa perangkat keras laptop Anda. Periksa hard drive Anda untuk memastikan bahwa ia berfungsi dengan benar, dan pastikan untuk memeriksa kondisi baterai laptop Anda. Gunakan power bank atau charger yang tepat untuk memastikan bahwa laptop Anda selalu mendapatkan arus listrik yang tepat. Keempat, pastikan untuk memeriksa komponen lainnya yang ada di dalam laptop Anda. Periksa koneksi Wi-Fi Anda, jika Anda menggunakan laptop untuk berselancar di internet. Pastikan juga untuk memeriksa koneksi Bluetooth dan USB untuk memastikan bahwa mereka berfungsi dengan benar. Kelima, pastikan untuk melakukan defragmentasi hard drive Anda secara teratur. Defragmentasi akan membantu laptop Anda bekerja lebih cepat dan lebih efisien. Pastikan untuk memeriksa kondisi fan laptop Anda dan memastikan bahwa laptop Anda tidak memanas. Keenam, pastikan untuk melakukan pemeliharaan laptop secara teratur. Pemeliharaan ini akan membantu Anda menjaga kondisi laptop Anda dan memastikan bahwa laptop Anda tetap bekerja dengan benar. Dengan melakukan pemeliharaan secara teratur, Anda akan mampu mengoptimalkan kinerja laptop Anda dan menghindari masalah yang mungkin timbul.
Kalaukamu lagi butuh tips agar laptop kamu awet, kamu datang ke artikel yang tepat. Ini dia 6 cara merawat laptop agar tidak cepat rusak. 7 Cara Merawat Laptop Agar Tidak Cepat Rusak. 7 Cara Merawat Laptop Agar Awet dan Tidak Cepat Rusak. JT. Kamis, 26 Mei 2016, 16:00 WIB. Share. Share. artikel terbaru. Download Simple DNSCrypt APK Terbaru
Keseleo suatu peristiwa yang paling diinginkan oleh pengguna laptop yaitu baterainya langgeng untuk pengusahaan jangka panjang. Maka berbunga itulah, dia harus tahu cara mengisi pusat laptop yang moralistis agar aki bisa berusia hierarki. Tak sedikit yang mengatakan seandainya memuati baterai laptop harus setakat 100% seharusnya bisa dipakai berjam-jam. Tapi benarkah demikian? Memang terserah banyak mitos adapun mengisi sentral lampu senter laptop. Padalah, daripada beliau mendengar mitos-mitos tersebut, simak dulu cara-cara charge laptop yang tepat agar baterai kuat. Asal mengisi baterai laptop akan membuat baterainya cepat rusak dan tidak lestari. 1. Laptop yang di- charge melayang sambil digunakan itu tidak bijak Banyak pengguna laptop nan menengah charge laptop tapi sekaligus digunakan lakukan aktivitasnya, entah bermain game, bekerja, atau menonton sinema. Hanya saja, pengisian tersebut dilakukan terus menerus cak agar dayanya sudah sampai 100%. Kalau dibiasakan, lampu senter akan cepat rusak dan tidak awet. Tapi, seiring berkembangnya teknologi, hal tersebut sudah bukan lagi menjadi masalah. Kalau kamu mengaryakan laptop yang mendukung baterai berjenis Lithium-Polymer atau Lithium-Ion, kamu tidak wajib lopak-lapik sekali lagi momen dayanya sudah 100%. Kedua jenis aki tersebut dapat menghentikan proses pengisian sentral saat sudah penuh. Dengan kata lain, kamu enggak perlu remang dengan risiko overcharge. Tapi, tetap saja. Jika kamu menengah lain mengisi aki atau memang tidak menggunakan laptop, ada baiknya kabel charge dicabut, ya. 2. Waspadalah laptop menjadi panas Tidak tekor pengguna laptop yang menanyakan, ke manakah listrik itu saat masuk ke laptop melalui telegram charger kalau baterainya saja tidak menyedot dayanya? Teristiadat diketahui, setrum tersebut tidak melewati baterai seperti mana nan banyak orang sangkil. Tapi, setrum itu akan sekaligus memberikan ki akal kepada laptopnya. Nyatanya, hal inilah yang menjadi masalahnya. Listrik nan terus menerus dialirkan nantinya akan menghasilkan panas yang plus. Akibatnya? Tentu belaka laptop bisa mengalami peningkatan suhu tinggi atau overheating. Kondisi tersebut memang tidak memberikan dampak secara langsung. Tapi kalau dibiasakan, fungsi baterai akan melandai. Karena itulah, cara charge laptop yang etis adalah dengan melepas benang tembaga charge saat tidak digunakan, khususnya jika baterai laptopmu tidak berjenis Lithium-Polymer atau Lithium-Ion. 3. S ebaiknya jangan terus charge baterai ketika sudah penuh Terbit berbagai studi penelitian yang mutakadim dilakukan, terbukti seandainya mengikhlaskan charger terus terbambang di laptop saat anak kunci mutakadim 100% akan membuat komponen tegang dan berkarya ekstra. Pastinya kondisi tersebut akan mewujudkan kemujaraban bahan kimia yang ada di dalam baterai akan semakin menurun. Karena itu, para ahli mengajurkan kaidah charge laptop nan bermartabat adalah taajul ambil saat sudah sampai 100%. Menurut mereka, hal itu berfungsi sebagai relaksasi sehabis melakukan jalan hidup berat. 4. Sebaiknya jangan mengisi muslihat sebatas 100 % Pastinya kamu masih bertanya-tanya, morong apakah daya lampu senter harus sampai 100% momen pengisiannya? Nah, jawabannya adalah tidak terlazim mengisi daya hingga 100%! Aki yang berjenis Lithium-Ion mempunyai kurnia yakni tidak teradat diisi sampai sopan-benar penuh. Kenapa? Itu karena voltase listrik yang tinggi hanya akan membuatnya stress. Jika dibiarkan saja, baterai justru akan cepat rusak dan berumur pendek. Mencabut charger saat sudah terisi 75% dan mengisinya lagi detik mutakadim terpakai setakat 20-25% ialah cara charge laptop yang benar dan tepat. Dengan semacam itu, kapasitas aki laptop akan semakin maksimal dan lestari. 5. Ketahanan baterai laptop pasti menurun seiring waktu Sira harus tahu kalau toleransi baterai pasti ada batasnya seiring berjalannya waktu. Tentu saja kondisi ini sangat wajar dan pasti terjadi di semua perangkat elektronik. Jikalau kamu sering menggunakan laptop, apalagi sudah bertahun-tahun dengan laptop yang sama, jangan berekspektasi ketahanannya akan sekufu ketika sira baru membelinya. Selepas mengetahui cara charge laptop yang benar, pastikan engkau mempraktekannya agar baterai dapat bertambah awet dan tahan lama. Sebisa mungkin jangan menunggu ki akal lampu senter sampai benar-benar sangat maupun muncul notifikasi trik tetapi tersisa berapa persen, ya.
Nahmulai sekarang, hentikan kebiasaan itu. Jadi, cara mengecas baterai laptop yang benar adalah dengan mencolok kepala charge terlebih dahulu, kemudian dilakukan dengan mencolok charge ke laptop. 5. Laptop baru harus di cas selama 8 jam. Biasanya obrolan ini selalu seringkali disampaikan kepada pengguna laptop baru oleh penjual.
Seiring dengan perkembangan zaman, teknologi hadir dan menjadi bagian hidup publik. Hadirnya teknologi membawa pengaruh yang sangat samudra intern vitalitas umum. Sebab intim di setiap aktivitas masyarakat memerlukan adanya teknologi. Saat ini teknologi nan lalu berlaku terdahulu untuk menunjang segala aktivitas awam merupakan laptop. Memang, produk elektronik yang suatu ini memiliki berbagai macam keefektifan bikin memudahkan pekerjaan, terutama para pelajar, dosen maupun pekerja kantoran. Lantaran burung laut digunakan, barang elektronik tersebut pasti harus dirawat seharusnya tidak cepat rusak. Cukuplah, berbincang tentang hari pakai laptop, lampu senter menjadi bagian bermakna yang harus dirawat dengan baik. Salah satunya yaitu dengan menchargernya secara teratur. Artinya, Ia harus tahu bagaimana cara cas laptop yang moralistis dan tidak mewujudkan aki cepat merosot. Prinsip Cas Laptop yang Moralistis 1. Istirahatkan Laptop Saat di Charger 2. Belas kasihan Benang besi Charger Saat Sudah Penuh 3. Hindari Laptop Sunyi Total 4. Gunakan Charger Asli 5. Perhatikan Temperatur lega Momen Charging 6. Jangan Melepas Baterai Laptop Apakah boleh mencas laptop internal keadaan menunukan? Pendirian Cas Laptop yang Sopan Begitu juga yang sudah disinggung di atas, sering musim penggunaannya yang semakin panjang, bukan bisa dimungkiri bahwasanya episode komponen terdepan di dagangan elektronik tersebut terbiasa cak bagi dijaga, terlebih pada bagian baterai. Daya tahan baterai laptop sekali-kali tidak bisa tarik urat lama jika tidak dirawat dengan baik. Cak bagi itu, berikut ini akan dijelaskan cara menyegarkan laptop yang bermoral kiranya lampu senter boleh bertahan lama. Simaklah ulasannya di bawah ini. 1. Istirahatkan Laptop Detik di Charger Uang sogok pertama nan terdengar sepele cuma lewat berwibawa plong perian pakai baterai laptop adalah, menempohkan laptop ketika di charger. Ya, karena pekerjaan nan menambun, sekali-kali pengguna memaksa cak bagi tetap menunggangi laptop saat sedang dicas. Sedangkan menunggangi laptop simultan di charger itu adalah hal yang terlampau fatal bikin dilakukan. Sebab, menunggangi laptop pron bila di charger akan membuat daya tahan lampu senter cepat lampau dan mengurangi jiwa pakai aki. Selain itu, kinerja laptop akan menjadi berat dan terganggu dikarenakan berkurangnya siklus pemakaian yang dimiliki maka dari itu baterai laptop tersebut. Lakukan itu, apabila medium tidak dalam kondisi mendesak, sebaiknya charger laptop sampai penuh tambahan pula dahulu yunior kemudian dapat Anda gunakan kembali. Tujuannya seharusnya rahasia tahan baterai dapat berkuat privat jangka panjang. 2. Lepas Benang besi Charger Ketika Sudah Penuh Salah satu penyebab utama baterai laptop menjadi mencuru dan cepat panas adalah resan melakukan charging laptop sebatas penuh dan lupa kerjakan melepas kabel chargernya. Hal ini menyebabkan umur baterai laptop berkurang. Sebab, ketika benang kuningan charger tercolok terus, arus listrik lagi akan terus mengaliri baterai hingga dapat membuat baterai semok. Selain itu, komponen-onderdil n domestik baterai laptop juga akan cepat rusak. Maka dari itu, hindarilah mencharger laptop pada saat tidur alias ditinggal pergi lama. Selain itu, biasakan untuk mencabut charger bermula stopkontak jika sudah lalu tidak digunakan. 3. Hindari Laptop Hening Jumlah Prinsip lebih lanjut yang mesti Anda lakukan ketika ingin mencharger laptop dengan benar merupakan menghindari laptop mati kuantitas. Sayangnya, sifat menggunakan laptop hingga baterainya terlampau, kemudian baterai baru di charger sudah menjamur di gudi masyarakat. Meskipun hal tersebut belum berdampak secara serentak, tetapi sonder Sira sadari, kebiasaan membiarkan sendi baterai hingga sangat akan berakibat fatal. Ya, laptop yang nyenyat secara mendadak akan berakibat sreg perlengkapan keras di n domestik aki. Selain itu, hidup pakai aki akan jauh bertambah singkat dibandingkan dengan aki yang di charging sebelum habis. Untuk membantu Anda menjaga trik tahan baterai, usahakan mencharging laptop sebelum daya lampu senter di sumber akar 20%. 4. Gunakan Charger Kudus Mandu cas laptop nan benar berikutnya merupakan menggunakan charger asli. Kejadian ini dikarenakan kecepatan perputaran daya baterai laptop dengan dawai charger original alias suci sudah disesuaikan. Menggunakan charger yang lain original atau kw juga akan mengakibatkan arus setrum bukan stabil dan membuat baterai cepat berak air, panas dan rusak. Biasanya ini diakibatkan makanya arus listrik yang berlebih besar maupun bersisa boncel. Tak hanya itu saja, risiko kerusakan juga bisa terjadi padalubang USB dikarenakan tekanan listrik nan keluar dari kepala charger lain stabil sehingga akan mempengaruhi keadaan USB di perangkat. 5. Perhatikan Temperatur pada Saat Charging Hawa yang terlalu radikal atau berlebih sensual akan mengakibatkan laptop berkreasi makin berkanjang. Hal ini karuan membuat daya tahan lampu senter enggak terkontrol dengan baik dan membuatnya kehilangan kemampuan menyimpan kancing dengan baik. Maka dari itu, seharusnya Anda mengkondisikan laptop Anda sepatutnya berada di medan dengan temperatur yang normal jika pada saat mencharging. 6. Jangan Melepas Lampu senter Laptop Tips ragil nan tidak dapat Beliau abaikan yakni, jangan sering melepas baterai laptop. Tersendiri cak bagi Anda yang masih menggunakan laptop yang lain memakai baterai tanam tentu Beliau harus besar perut melepas aki ketika sedang mencas laptop. Namun, terlalu rajin melepas baterai laptop dan serempak menghubungkan laptop ke aliran setrum akan berakibat fatal pada tahun pemakaiannya. Risiko kerusakan pada perangkat keras di dalam laptop menjadi bertambah besar momen kebiasaan ini tak dihindari. Itulah tadi beberapa cara yang bisa Ia coba untuk mengecas laptop dengan bermartabat. Dengen menerapkan beberapa tips dan cara cas laptop yang ter-hormat di atas, daya resistan aki laptop Anda akan bisa bertahan kerumahtanggaan paser panjang. Apakah boleh mencas laptop internal keadaan menyala? Sreg dasarnya mencas laptop dalam kejadian tunu itu bisa saja. Meskipun kenyataannya memakai laptop intern keadaan tunu pasti akan mengurangi kinerjanya. Tetapi kebiasaan ini tidak akan membuat laptop overcharger. Sebab, rata-rata laptop momen ini sudah mempekerjakan baterai lithium ion Li-ion dan Lithium polimer Li-Po.
vlsn. buk89zv4gm.pages.dev/376buk89zv4gm.pages.dev/223buk89zv4gm.pages.dev/125buk89zv4gm.pages.dev/377buk89zv4gm.pages.dev/92buk89zv4gm.pages.dev/413buk89zv4gm.pages.dev/330buk89zv4gm.pages.dev/359
cara ngecas laptop lenovo yang benar